Kamis, 21 Agustus 2014

Aturan vs humanistik

Humanistik apapun itu tetaplah humanistik,jika kemudian disamakan pengertianya secara sederhana menjadi kemanusiaan. Konteks itulah yang terkadang pada ruang tertentu menjadi sebuah perdebatan bahkan menyebabkan kehancuran.
Humanistik bila tidak dibekali acuan malah terlalu lebar dan menembus batas salah satu kebutuhan dasar menjalani kehidupan yakni adil. Keadilan menjadi disalahgunakan karena adanya suatu relationship sehingga sampailah pada kondisi vis a vis aturan,lalu benarkah aturan itu menjadi versus humanistik?
Mispersepsilah yang menyebabkan aturan menjadi lawan sebuah hubungan kemanusiaan,hanya karena seseorang atau kelompok dekat dengan dirinya maka semua harus dibela mati matian tanpa pernah mau tahu siapa yang salah. Menurut saya ini racun tingkat tinggi,bagi jiwa maupun fisiknya.
Sisi lain yg menyebabkan ini muncul,bisa juga karena ego yang bisa jadi sejak kecil ia dapatkan bahwa semua itu bisa didapatkan dengan mudah tak peduli benar atau salah. Jika ini terjadi tidak mungkin panggilan hai jiwa jiwa yg tenang..fadkhuli..(masuklah) ke surga bisa hinggap pada jiwa yang sakit seperti ini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar