Senin, 03 Desember 2012

demokrasi sayur asem

Sayur asem merupakan makanan yang terdiri dari varian sayur- mayur plus racikan lainnya. Ia begitu dinikmati jika bersama-sama dengan ikan asin, terasa lebih nikmat lagi ketika dimakan pada cuaca yang dingin. syur..syur lezat.
melihat gambar di atas enak bukan? demokrasi menurut saya seperti laksana sayur asem itu..ia terdiri dari berbagai macam bentuk dan punya rasa yang berbeda-beda. Yang unik dari sayur asem itu adalah ketika percampuran dan racikan itu kelebihan atau kurang maka rasa yang dihasilkan menjadi hambar.
Indonesia adalah negara besar yang di dalamnya terdiri dari banyak sekali golongan dan tak sedikit juga berbeda kepentingan, namun kita semua sepakat bahwa demokrasi di Indonesia itu bukanlah demokrasi ala liberal maupun demokrasi terpimpin. Demokrasi yang disetujui oleh founding father adalah demokrasi dengan musyawarah untuk mencapai mufakat, point inilah yang secara perlahan mulai ditinggalkan oleh bangsa kita.
Entah bagaimana awalnya, saat ini demokrasi identik dengan suara terbanyak atau bahasa kasarnya dipilih berdasarkan hitungan pemilih yang paling banyak. Jika melihat demikian maka akan semakin miris lah kita, punya duit yang banyak maka money politic saja dibagi-bagi ke smua orang biar memilih, jika dia public figure maka ketenaran dirinyalah yang jadi modal. Yang gaswat adalah ketika ia tidak cukup dalam pengalaman, tidak cukup dalam kematangan, tidak punya keinginan untuk membantu sesama.

demokrasi Indonesia itu berdasarkan musyawarah untuk mencapai kemufakatan, artinya segala sesuatu yang menjadi keputusan itu berdasarkan musyawarah. Memang dalam musyawarah itu memerlukan waktu yang lama, namun keputusan dari persoaln itu akan lebih komprehensif. lalu akan muncul kemudian " kan dengan model yang sekarang juga kita sudah lihat lewat adu debat?" memang itupun tidak salah, namun terkadang yang luput dari perhatian adalah mengenai kompetensi yang dimiliki oleh sesorang seakan tak dilihat.

maka ketika bicara sayur asem, maka racikannya harus pas..bagaimana dengan anda?



Tidak ada komentar:

Posting Komentar